KONTAK SAYA

eMail Twitter Facebook

TELUSURI

GALERI FOTO

Kategori Arsip Daftar Isi

MULAI DARI SINI

Home Portfolio Pembayaran

Basis Data


BASIS DATA 

Sejarah basis data 

Pada tahun 1960, Charles bachman di perusahaan general electric mendesain generasi pertama DBMS yang disebut data terintegrasi (integrated data store ). 

Pada akhir tahaun 1960 an, IBM mengembangkan system manajemen informasi (information manajemen system) DBMS. 

Pada tahun 1970 edgar cadd mengusulkan model data relationan awal tahun 1990 banyak bidang sistim basis data dikembangkan lebih jauh, dbms memasuki dunia internet pada saat ini, DBMS dapat digunakan untuk menyimpan data yang dapat diakses memlalui web browser. 

Komponen-komponen system basis data 

1. Skema basis data 
2. Objeck skema 
3. Table 
4. Fieln dan collom 
5. Record dan baris 
6. Kunci 
7. Relaksi 
8. Tipe data. 

Pengertian basis data 

Basis data terdiri dari dua kata yaitu; basis dan data. 

-   Basis data dapat diartikan sebagai markas/gudang, yaitu tempat bersarang/berkeumpul 
- Data data refresentasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objeck seperti manusia, barang, hewan,peristiwa, konsep, keadaan dan sebagainya yang direkam dlam bentuk angka, huruf, symbol, teks, gambar, bunyi/kombinasinya. 

Beberapa defenisi tentang basis data: 

1. Basis data merupkan himpunan kelompok data(arsip) yang paling berhubungan yang diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat dimamfaatkan kembali dengan cepat dan mudah. 

2. Kumpulan data yang sedang berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redudungsi) yang tidak diperlu untuk memnuhi berbagi kebutuhan 

3. Kumpulan file/table arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronik 

· Prinsip utama basis data adalah pengaturan data arsip 

· Tujuan utamanya adalah kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan kemali data /arsip. 

Bahasa basis data 

Satu hal yang juga harus diperhatikan bahwa basis data bukab hanya sekedar penyimpanan data secara elektronik (bagan bantuan computer). Tidak semua bentuk penyimpanan data secara elektronik bisa disebut basis data . kita dapat menyimpan dokumen berisi dalam file,teks, (dengan program pengolah data) ,file,spread,dan lain-lain. TetaPI tidak bias disebut sebagai basis data . karena didalamnya tidak ada pemulihan –pemulihan dan pengelompokan data sesuai jenis /fungsi data ,sehinga pencarian akan menaktifkan data kelak . 

Dalam sebuah basis data yang sangat ditonjolkan adaah pengaturan/pemilihan /pengorganisasian data yang akan kita simpan sesuai dengan fungsi dan semuanya. 

Pengertian basis data menurut beberapa ahli : 

1. Stephens dan plew (2000) 
Basis data adalah mekanisme yang digunakan untuk menyimpan informasidan data. 

2. Silberschats, dkk (2002) 
Mendefenisikan basis data sebagai kumpulan data berisi informasi yang sesuai untuk sebuah perusahaab . 

3. Ramakrishman dan gehrke (2003) 
Menyatakan basis data sebagi kumpulan data, umumnya mendekrifikasikan aktifitas suatu organisasi / lebih yang berhubungan 

4. Mc Leod, dkk (2001) 
Basis data adalah kumpulan seluruh sumberdaya berbasis computer milik organisasi. 



Apilikasi sistim basis data 

Basis data digunakan secara luas, beberapa contoh aplikasi: 

1. Perbankan 
Untuk informasi pelanggan , rekening, peminjaman, dan transaksiperbankan. 

2. Penerbangan 
Untuk informasi pemesanan rekening, jadwal, penerbangan adalah salah satu yang performa yang menggunakan basis data, yaitu terminal diseluruh dunia mengakses pusat sistim basis data melalui jaringan telepon dan jaringan data lainnya. 

3. Universitas 
Untuk informasi mahasiswa, pendaftaran kuliah dan nilai. 

4. Transaksi artu kredit 
Untuk membeli kartu kreditn membuat tagihan bulanan. 

5. Telekomunikasi 
Untuk mencatat semua panggilan, membuat tagihan bulanan, mencatat saldo dari kartu prabayar dan menyimpan nformasi entang jaringan komunikasi. 

6. Keuangan 
Untuk menyimpan informasi tentang perusahaan serta mengenal dan membeli alat keuangan seperti saham dan obligasi. 

7. Penjualan 
Untuk informasi pelanggan, produk dan pembelian. 

8. Perusahaan 
Untuk mengelola manajemen antau pasokan dan melacak produk barang-barang di pabrik, inventaris barang-barang digudang atau oko dan pesanan barang-barang. 

9. Sumber daya manusia 
Untuk informasi tentang pegawai,gaji,ajak dan oembuatan cek pembayaran. 

Salah satu cara menyimpan informasi pada computer adalah menyimpannya pada file-file sistim operasi agar pengguna dapat memanipulasikan informasi, sistim operasi memiliki sejumlah program aplikasi untuk memanipulasikan file. Contohnya: 

1. Program untuk menamnah atau mengurangi jumlah uang dalam rekening 
2. Program untuk menghitung saldo rekening 
3. Program untuk menghitung saldio rekening 
4. Program untuk membuat laporan bulanan 

Perbedaan antara sistim file dengan data base



Menyimpan informasi perusahaan dalam sistim file memiliki sejumlah kelemahan yaitu: 

1. Pengulangan dan ketidak konsisten data 
2. Kesulitan mengakses data 
3. Kekangan data 
4. Masalah integritas 
5. Masalah atomic 
6. Anomaly pada acces bersamaan 
7. Masalah keamanan 

Sistim manajemen basis data (DBMS) 

Ramakrishnan dan gehrke (2003) : menyatakan sistim manajemen basis data adalah perangkat lunak yang didesain untuk membatu memilahara dan memamfaatkan kumpulan data yang besar. 

Keuntungan DBMS : 

- Mengurangi pngulangan data ( redundancy) 
- Mencapai independensi data 
- Mengitegrasi data beberapa file 
- Mengambil data dan informasi dengan cepat 
- Meningkatkan keamanan 

Kerugian DBMS : 

- Memperoleh perangkat lunak yang mahal 
- Memperoleh konfigurasi perangkat yang besar 
- Memperkerjakan dan mempertahankan staff (DBA) para pengelola basis data 

Tingkat abstraksi berguna untuk menyerderhanakan integraksi pengguna dengan system 

a. Tingkatan fisik, merupakan tingkatan abstraksi paling rendah dan menggambarkan bagaimana data sebenarnya tersimpan 

b. Tingakatan logis, merupkan tingkatan yang bertingkat lebih tinggi dari tingkatan fisik dan menggambarkan data yang tersimpan dalam basis data 

c. Tingkatan view, merupkan tingkatan abstraksi paling tinggi dan hanya menggambarkan bagian tertentu suatu basis data 

Basis data berubah dari suatu ke waktu ketika informasi dimasukan dengan masing-masing tanggung jawab system secara keseluruhan 

Komponenn fungsional system basis data dapat dibagi menjadi komponenn pengaturan penyimpanan dan komponen peproses query. 

1. Pengaturan penyimpanan 

Pengaturan penyimpanan menjadi penting karena basis data membutuhkan banyak ruang penyimpanan , 

- Pengaturan otorisasi dan integrasi, menguji batasan integritas dan mengecek otoritas pengguna untuk mengakses data 

- Pengaturan transaksi , memastikan bahwa basis data tetap konsisten meskipun ada kegagalan pada system dan eksekusi transaksi yang terjadi bersamaan berlangsung tanpa menjadi konflik 

- Pengaturan file, mengatur lokasi ruang pada disk dan struktur data yang digunakan untuk memwakili information yang disimpan pada disk 

- Pengatur penyimpanan sementara, bertanggung jawab mengambil data dari disk, memasukan ke memory utama 

Pengatur penyimpanan menerapkan bebrapa struktur data sebagi bagian penerapan sistim fisik yaitu : 

- File data, menyimpan basis data sendiri 

- Kamus data, menyimpan meta data tentang struktur basis data, terutama skema basis data 

- Indeks, menyediakan akses cepat kedata yang memiliki nilai tertentu. 

2. Pemproses query 

Pemproses query penting karena ia membantu system basis data penyerhanakan dan memfasilitas akses data. 

- Pemproses query meliputi : 

1. Interpreter DDL, menerjemahkan perintah DDL dan mencatat defenisi dalam kamus data 

2. Compiler DML, menerjemahkan perintah DML dalam bahasa query menjadi rencana evaluasi yang terdiri atas intruksi tingkat rendah yang dimengerti oleh mesin evaluasi query 

3. Mesin evaluasi query intruksi tingkat rendah yang dihasikan oleh compiler DML. 

Hirarki data base 

- File / table : kumpulan dari record yang menggambarkan satu kesatuan data yang sejenis 

Contoh : file/table mata pelajaran berisi data tentang semua mata pelajaran 

- Record : kumpulan dari field membentuk suatu record. Record menggmabarkan suatu unit data yang mewakili dari data dari tiap mehasiswa 

- Field : mempresentaasikan suatu atribut dari record yang menunjukan suatu item dari data, seperti misalnya : nama, alamat, dsb. 

- Karakter : bagian data yang terkecil, dapat berupa karakter numeric,huruf, ataupun karakter-karakter khusus (special characters) yang membentuk suatu item data / field 

Data base 

Dapat dilihat pada gambar berikut


Sistym basis data menyediakan bahasa pendefenision data ( data definition language.DLL ) untuk menyatakan query dan update basis data. 

Nilai data yang disimpan dalam basis data harus sesuai dengan batasan tertentu sebagai contoh, saldo pada sebuah rekening tidak boleh dibawah RP. 50.000,- . DDL menyediakan fasilitas untuk membuat batasan seperti itu, system basis data mengecek batasan setiap basis data diubah. 

Bahasa menipulasi data (DML) adalah bahasa yang memungkin pengguna mengakses dan manipulasi data seperti diatur oleh model data. 

Ada 2 tipe DML, yaitu : 

1. DML procedural, mengharuskan pengguna untuk menentukan data yang dibutuhkan dan bagaiman pendapatannya 

2. DML deklaratif/non procedural menghasilakan pengguna untuk mennetukan data yang dibutuhkan tanpa mennetukan bagaimana mendapatkannya

0 comments:

Post a Comment

 
Copyright © l'esthetique